CSR Finansial
Tiga penanya kepada Prof Sihol Situngkir termasuk seorang Pendeta yang hadir. Baik Prof Sihol maulun Pendeta sepakat dengan dengan nilai poda na lima tersebut yang juga diajarkan dalam Injil begitu pula dengan agama lainnya.
Dalam closing statement, moderator Prof Binari Manurung tidak hentinya meminta Prof Sihol Situngkir memberi tambahan pendapat atau tanggapan atas pertanyaan Eduar Manullang terkait pemberdayaan masyarakat yang merupakan program KMDT.
BACA JUGA: Sihol Situngkir: Sibolga-Tapteng Penunjang Kawasan Danau Toba
Prof Sihol Situngkir mengatakan bahwa KMDT ingin tampil konkret bukan omong doang alias omdo. Sejak KMDT dikawal dua guru besar aktif saat ini, maka program pemberdayaan mesti membumi ke grassroot; KMDT juga pada Rakernas III berhasil mengajak PT Inalum untuk menyalurkan dana CSR untuk membantu finansial kepada 500 siswa/i kelas XII di 7 Kabupaten Kota dan 250 mahasiswa antara lain mahasiswa Unimed, Unika Santo Thomas dan perguruan tinggi lainnya, yang mahasiswa tersebut berasal dari 7 Kabupaten kawasan Danau Toba bahkan ada yang berasal dari Sibolga dan Nias.
Kegiatan FGD disempurkan dengan kebaktian dan pembagian sembako oleh tokoh masyarakat Batak Kota Medan antara lain, Mandalasah Turnip, Eduar Manullang. Kegiatan berakhir dengan ramah tamah makan malam di Sekretariat DPW KDMT Sumut. D|Red