Djonggi Simorangkir Minta Ephorus HKBP Berlaku Adil dan Bijaksana

Djonggi Simorangkir Minta Ephorus HKBP Berlaku Adil dan Bijaksana
Advokat senior Dr. Djonggi Simorangkir bersama Pdt Gideon Saragih berharap Ephorus HKBP bisa menyelesaikan persoalan ini secara adil dan bijaksana. Foto: D|Ist

Jakarta-Mediadelegasi: Pemecatan Pendeta Gideon Saragih yang melayani di HKBP Cibinong, Jawa Barat, oleh Ephorus HKBP dengan tidak hormat, dinilai sebagai tindakan semena-mena dan sepihak. Bahkan, surat pemecatan pun sampai kini tak pernah diterima Gideon.

“Kasus yang menimpa pendeta yang melayani di HKBP Cibinong ini harus disikapi secara bijak oleh Pimpinan Pusat HKBP di Pearaja, Tapanuli Utara. Bagusnya, Ephorus turun ke bawah (turba), datangi gereja itu untuk mengetahui permasalahan yang sebenarnya. Jangan hanya mendengar sepihak, lalu main pecat saja,” ujar advokat senior Dr Djonggi Simorangkir SH MH saat mengunjungi HKBP Cibinong pada ibadah Minggu, 30 Januari 2022 lalu.

Melansir innews.co.id, tindakan pemecatan ini, menurut Djonggi yang pernah duduk sebagai Panitia Nasional Jubelium 150 tahun HKBP dan juga Anggota Jemaat HKBP Menteng Jakarta ini, sangat menciderai. Sebab, anak cucu-cicit Pdt Gideon akan menanggung malu dari pemecatan itu. Karena warga Batak sangat menjunjung tinggi jabatan pendeta dan menganggap sebagai Bapa Suci.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, masalah ini harus diselesaikan secara adil dan bijaksana. Bila tidak, kata Djonggi, akan menjadi preseden buruk bagi HKBP kedepannya. “Bahkan bisa membuat gereja-gereja HKBP lainnya rentan dengan perpecahan. Sebagai pemimpin di HKBP, Ephorus harus bisa mendudukkan masalah pada porsi yang seimbang, jangan berat sebelah,” tutur Djonggi yang juga Ketua Ikatan Alumni NHKBP Sidorame Medan se-Indonesia ini.