BMKG: Sebanyak 41 Gempa Susulan Terjadi di Nias Barat

BMKG: Sebanyak 41 Gempa Susulan Terjadi di Nias Barat
BMKG

Jakarta-Mediadelegasi: Gempa susulan masih terjadi di Nias Barat, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), pascagempa awal berkekuatan M 6,7 kemarin.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat sudah terjadi 41 gempa susulan hingga pagi ini.

“Hasil monitoring BMKG terhadap aktivitas gempa susulan yang terjadi di barat daya Pulau Nias menyusul gempa M 6,7 yang terjadi kemarin siang (Jumat, 14/5/2021) hingga Sabtu (15/5/2021) pagi, sudah terjadi sebanyak 41 kali gempa susulan,” kata Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono lewat keterangannya, Sabtu (15/5/2021).

Bacaan Lainnya

Daryono menyampaikan gempa susulan terbesar berdasarkan catatan BMKG berkekuatan M 5,4. Gempa susulan terakhir sendiri terjadi sekitar pukul 09.44 WIB tadi.

“Magnitudo gempa susulan terbesar M 5,4 dan terkecil M 2,0. Gempa susulan terkini terjadi pada pagi hari ini pukul 09.44 WIB dengan kekuatan M 3,2,” jelasnya.

Daryono mengatakan kekuatan gempa susulan di Nias Barat cenderung terus mengecil. Dia berharap kondisi segara stabil.

“Ada kecenderungan magnitudo gempa susulan (aftershocks) semakin kecil. Semoga kondisi segera stabil dan aman kembali,” ucapnya.

Sebelumnya, gempa bumi terjadi di Nias Barat, Sumatera Utara, kemarin siang dengan kekuatan M 7,2 pada pukul 03.33 WIB. BMKG menyebut gempa ini tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.

Titik koordinat gempa ada di 0,10 Lintang Utara dan 96,53 Bujur Timur dengan kedalaman 19 km. Lokasi gempa berada sekitar 141 km arah barat daya dari Nias Barat.

Gempa berkekuatan M 7,2 ini kemudian dimutakhirkan oleh BMKG menjadi M 6,7.KM-D|dtc