Medan-Mediadelegasi: Soal kematian aparatur sipil negara (ASN) pada Kejaksaan Negeri (Kejari) Labuhanbatu, TH ditemukan tak bernyawa diduga kuat dianiaya sekelompok warga. Kasipenkum Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Karya Graham Lumban Gaol angkat bicara, Sabtu kemarin.
Kepada wartawa di Gedung Kejati Sumut, Karya Graham Lumban Gaol menanggapi munculnya pemberitaan di sejumlah media online tentang meninggalnya TH dinilai tidak sinkron dengan kondisi sebenarnya. “Seolah-olah almarhum TH telah berbuat kesalahan atau kejahatan,” katanya seraya mengatakan perlu meluruskan pemberitaan itu.
Atas nama Kejaksaan Tinggi Sumatera, Karya Graham Lumban Gaol mengungkapkan, berdasarkan keterangan yang dia terima dari Kasi Intel Kejari Labuhanbatu, Syahron Hasibuan SH bahwa kematian almarhum TH diduga kuat dianiaya dan dibunuh oleh sekelompok warga kawasan mayat TH ditemukan.
Selasa (22/9) sekira pukul 22:00 WIB, Polsek Percut Seituan memberitahu kepada keluarga korban yang identitas korban beralamat di Jalan Karya Bakti, Medan Tembung, bahwa mayat korban TH ditemukan di Jalan Terusan, Gang M Yusuf, Desa Bandar Setia ,Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang.
